Allah berfirman :
“Dan
janganlah Engkau hinakan aku (Ibrahim) pada hari mereka (musyrikin)
dibangkitkan. Pada hari (dimana) harta dan anak-anak tidak bermanfaat, kecuali
orang-orang yang mendatangi Allah dengan hati yang salim (bersih dan selamat)”
Adalah orang-orang
Yahudi yang pertama kali menebarkan racun di dalam agama Islam ini, untuk
memalingkan pemuda-pemuda Islam dari agama dan aqidah yang lurus. Dan
adalah Abdullah bin Saba’ seorang Yahudi pemuka munafik yang
menyembunyikan kekufuran dan menampakkan keislaman yang geram melihat Islam
tersiar dan tersebar di jazirah Arab, di Imperium Romawi, negeri-negeri Parsi
sampai ke Afrika dan masuk jauh di Asia, bahkan sampai berkibar di
perbatasan-perbatasan Eropa. Ibnu Saba’ ingin menghadang langkah Islam supaya
tidak mendunia dengan merencanakan makar bersama Yahudi San’a (Yaman) untuk
mengacaukan Islam dan ummatnya. Mereka menyebarkan orang-orangnya termasuk Ibnu
Saba’ sendiri ke berbagai wilayah Islam termasuk ibukota Khalifah, Madinah
Nabawiyah. Mereka mulai menyulut fitnah dengan memprovokasi orang-orang lugu
dan berhati sakit untuk menentang Khalifah Utsman. Pada waktu itu juga
memperlihatkan rasa cinta kepada ‘Ali bin Abi Thalib Rhadhiallahu ‘anhu. Mereka
mengaku dan mendukung kelompok ‘Ali, padahal ‘Ali tidak ada sangkut pautnya
dengan mereka. Fitnah ini terus menggelinding. Mereka mencampur pemikiran
mereka dengan aqidah-aqidah yang rusak. Dan mereka menyebut diri sebagai “Syiah ‘Ali”(pendukung ‘Ali), padahal
‘Ali membenci mereka, bahkan ‘Ali sendiri telah menghukum mereka dengan siksaan
yang pedih, begitu pula putra-putra dari keturunan ‘Ali membenci dan melaknat
mereka, akan tetapi kenyataan ini ditutup-tutupi serta kemudian diganti secara
licik dan keji. Pada waktu itu Parsi (Majusi) juga menyimpan dendam kesumat,
karena di zaman Khalifah ‘Umar bin Khattab, negeri kufur mereka hancur di saat
puncak kejayaannya oleh ‘Umar sendiri, demikian pula Yahudi yang diusir dari
Madinah oleh beliau. Maka bertemulah Majusi dan Yahudi menyatukan rencana mereka
untuk menumpas Islam dari dalam.
**
Ulasan sengaja ditulis singkat dimaksudkan agar saudaraku sesama muslim mau dan
tidak bosan untuk membacanya.